Ada kelas yang dihindari, bahkan ada siswa yang ditakuti. Begitulah keluh kesah kami di rutinitas Sabtu ini. Tim pengajar sukarelawan yang sengaja tidak pulang demi menunaikan salah satu kewajiban tri darma perguruan tinggi, yakni pengabdian. Berjarak hampir 3 KM dari Universitas, Sekolah dasar yang terletak di sudut Jatinangor ini memang jauh dari pusat jalan raya, tak ada kendaraan umum yang bisa kami tumpangi, dengan bahagia kami tempuh dengan berjalan kaki. Mengajar dan berbagi tawa, menginspirasi bahkan terinspirasi, tak jarang kesal berhasil mendominasi karena sulit sekali mengatur tingkah laku mereka yang menjengkelkan setengah mati, namun semua harus dikendalikan, dan di sinilah kesabaran diuji ditingkat yang paling tinggi. Lonceng berbunyi, puluhan anak yang sedari tadi berkumpul bersenda gurau berlari memasuki kelasnya masing-masing. Keringat lembut bercucuran membasahi kerah baju mereka yang sudah kekuningan, tak jarang saos pun ikut menempel dengan berbagai kotoran...
Mengabadikan peristiwa melalui catatan sederhana